Kepemimpinan yang baik tidak hanya berkaitan dengan kemampuan dalam memimpin, tetapi juga membutuhkan kepekaan terhadap emosi dan perasaan anggota tim. Kepemimpinan yang memimpin dengan hati memperhatikan keseluruhan kesejahteraan anggota tim dan mengambil keputusan yang memperhitungkan dampaknya pada orang lain.

Pemimpin yang cenderung memimpin dengan hati lebih membutuhkan kesabaran, dedikasi, dan perhatian terhadap kebutuhan anggota tim. Namun, kepemimpinan semacam ini akan membawa dampak positif pada kesejahteraan mental dan fisik anggota timnya, serta meningkatkan produktivitas dan kinerja tim secara menyeluruh.

Kepemimpinan yang memimpin dengan hati biasanya memiliki beberapa karakteristik unik, apa sajakah karakteristik tersebut ?

1. Kepemimpinan yang memimpin dengan hati memiliki empati yang tinggi, pemimpin akan lebih memahami emosi dan perasaan anggota timnya. Para pemimpin dapat memasuki atau memahami perspektif orang lain dan mengetahui bagaimana keputusan atau tindakannya akan mempengaruhi orang lain.
2. Kepemimpinan yang memimpin dengan hati mampu berkomunikasi dengan jelas dan terbuka kepada anggota timnya. Para pemimpin senantiasa memperhatikan bagaimana kata-kata mereka akan mempengaruhi perasaan dan emosi orang lain.
3. Memimpin dengan hati dapat menjadi contoh bagi orang lain. Pemimpin menunjukkan nilai-nilai yang penting dalam kepemimpinannya, sehingga orang lain mampu melihat nilai positif secara langsung.
4. Kepemimpinan yang memimpin dengan hati menciptakan lingkungan kerja yang aman dan mendukung. Memperhatikan kesejahteraan fisik dan mental anggota tim dalam bentuk dukungan yang diperlukan.
5. Pemimpin senantiasa mempertimbangkan tujuan perusahaan serta kesejahteraan anggota tim dalam setiap keputusan dan tindakan yang akan di ambil.

Memimpin dengan hati bisa menjadi strategi yang efektif untuk mempertahankan tim yang produktif dan berprestasi. Meskipun memimpin dengan hati memiliki banyak kelebihan dan dianggap sebagai gaya kepemimpinan yang efektif, namun yang perlu kita ingat juga leader, pemimpin yang cenderung memimpin dengan hati juga memiliki beberapa kelemahan jika kita tidak mengontrol kepemimpinan dengan baik. Beberapa kelemahan dalam memimpin dengan hati diantaranya adalah :

1. Terlalu emosional
2. Terlalu banyak memperhatikan kebutuhan karyawan
3. Terlalu mudah dipengaruhi
4. Tidak efektif dalam situasi krisis
5. Membutuhkan waktu dan energi yang lebih banyak untuk membangun hubungan yang kuat dengan anggota tim dan memahami kebutuhan mereka.

Intinya leaders, meskipun memimpin dengan hati memiliki banyak kelebihan, namun juga memiliki beberapa kelemahan. Seorang pemimpin yang memimpin dengan hati perlu memahami keseimbangan yang tepat antara memperhatikan kebutuhan karyawan dan kepentingan perusahaan, serta mampu mengambil keputusan yang tepat dan obyektif dalam situasi yang sulit dan krisis.

Selamat bertumbuh !